Jenis-Jenis Transistor
Advertisement
Jenis-Jenis Transistor
ada beberapa macam dan bagi orang-orang yang berkecimpung dalam dunia
elektronika mungkin tidak asing lagi ketika mendengar kata transistor.
Tapi bagi orang-orang non-elektro mungkin akan terasa asing dengan
istilah transistor. Transistor dalam pengertian yang sangat sederhana
adalah seperti kran air. Transistor
ini adalah sebuah alat semikonduktor yang bisa digunakan sebagai
penguat, sebagai sirkuit penyambung maupun pemutus, menstabilkan
tegangan dan lain sebagainya. Jenis transistor pada umumnya terbagi
hanya menjadi dua jenis saja yaitu jenis transistor bipolar atau dua
kutub dan transistor efek medan atau juga dikenal sebagai Field Effect
Transistor (FET). Tiap-tiap dari jenis transistor ini dibagi lagi
menjadi bagian yang lebih kecil sebagaimana yang akan dijelaskan pada
paragraf berikutnya.Transistor yang pertama adalah transistor bipolar atau dwi kutub. Transistor bipolar termasuk salah satu dari jenis-jenis transistor yang paling banyak digunakan dalam suatu rangkaian elektronika. Sedangkan pengertian dari transistor bipolar itu sendiri adalah transistor yang memiliki dua buah persambungan kutub. Sedangkan jenis transistor bipolar dibagi lagi menjadi tiga bagian lapisan material semikonduktor yang kemudian membedakan transistor bipolar kedalam dua jenis yaitu transistor P-N-P (Positif-Negatif-Positif) dan transistor N-P-N (Negatif-Positif-Negatif). Masing-masing kaki dari jenis transistor ini mempunyai nama seperti B yang berarti Basis, K yang berarti Kolektor serta E yang berarti Emiter. Sedangkan untuk fungsi transistor bipolar adalah sebagai regulator arus listrik.
Contoh Gambar Jenis-Jenis Transistor
Dari sajian kali ini dapat disimpulkan bahwa antara transistor bipolar dengan transistor efek medan mempunyai perbedaan yang cukup signifikan dalam cara kerja dan fungsinya. Transistor bipolar yang sebagai regulator arus listrik mengatur besar kecilnya arus listrik yang melalui Emiter yang kemudian berlanjut kepada Basis untuk menentukan seberapa besar arus yang diberikan kepadanya. Sedangkan transistor efek medan mengendalikan elektron dari Source ke Drain melalui tegangan yang diberikan pada Gate. Lalu adakah cara termudah untuk mengetahui dan menentukan jenis-jenis transistor? Cara termudahnya adalah dengan menggunakan alat ohmmeter jika anda ingin menentukan suatu jenis transistor. Cukup letakkan kaki negatif dari ohmmeter ke katoda dan kaki positif ke anoda.
Demikian penjelasan singkat mengenai jenis-jenis transistor, semoga artikel yang barusan di sampaikan dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua.
Sumber : http://komponenelektronika.biz/jenis-jenis-transistor.html
0 komentar:
Posting Komentar